Kabupaten Tangerang - Masih belum kondusifnya polemik rencana pembangunan Tempat Pemakaman Umum (TPU) yang berlokasi di Kampung Cisalak RT 04/02, Desa Cirundeu, Kecamatan Solear, Kabupaten Tangerang - Banten, Kepala Desa Cirundeu diduga ambisi dalam proyek pembebasan lahan TPU. Kamis (09/01/25)
Menurut warga sekitar yang enggan disebutkan namanya mengatakan, " Memang benar Kepala Desa Cirundeu sering mengatakan akan saya pidanakan atau saya bawa ke jalur hukum, bila ada warganya yang menentangnya,"Terangnya
"Seharusnya Kepala Desa itu mengayomi dan melindungi warga masyarakat nya, karena Kepala Desa itu pelayan masyarakat, bukan sedikit sedikit mengancam warganya mau dipidanakan, saya tidak setuju walupun saya warganya juga," Tambah nya
Begitu pula yang dialami H. AAN sesepuh warga setempat mengutarakan kekhawatirannya kepada LSM MAPAN dan tim awak Media Center Jayanti (MCJ), ia mengatakan mendapatkan ancaman atau intimidasi, semalam mereka rapat sekitar jam 9 atau jam 10, di rumah inisial H. At terus saya di telp jam 01 :00 wib tengah malam di suruh datang ke rumah H.At dan dalam kondisi hujan di tengah malam , ada ancaman - ancaman bahwa saya bersama orang - orang yang tanda tangan akan di tangkap oleh Asda atau dari aparat kepolisian, itu ancaman - ancaman benar - benar nyata ada saksi -saksinya, jadi ini kan tindakan udah berutal,"lirihnya
Saepudin Juhri, ketua LSM MAPAN berkomentar,"Kepala Desa jangan terlalu ambisi dalam proyek pembebasan lahan TPU, padahal di lokasi terdekat warga masyarakat masih kontroversi, "Terangnya
Utamakan musyawarah dengan warga masyarakat terdekat lokasi rencana pembangunan Tempat Pemakaman Umum (TPU) warga masyarakat yang terdampak, jangan di ancam - ancam akan dipidanakan atau mau ditangkap, warga yang terdekat dengan lokasi pembebasan lahan TPU,"seharusnya di rangkul Tambahnya
Saepudin Juhri juga mengatakan, "Saya menduga ada korupsi didalam pembebasan lahan TPU tersebut, apa yakin kepala Desa itu bersih, tidak ada titipan - titipan dari hasil pembayaran lahan tersebut," Tutup nya
Sampai berita ini diterbitkan kesekian kalinya, Camat Solear yang sebentar lagi akan pensiun, terkait persoalan warga masyarakat kampung Cisalak, Desa Cirundeu masih membungkam enggan berkomentar.