 |
Resmi Di Lantik DPP HPA Hj.Himmatul : Mengajak Belajar Berpolitik Agar Kejadian Pasca Reformasi 1998 Tidak Terulang Kembali |
Jakarta - Dewan Pengurus Pusat Himpunan Pemuda Al-Khairiyah (DPP HPA) resmi dilantik di Aula Wisma Pemuda Kemenpora RI, Minggu, (11/08/2024)
Turut hadir dalam pelantikan tersebut H. Ahmad Munji, Sekjend PB Al-Khairiyah, Drs. H. Udin Saparudin, MM, Waketum PB Al-Khairiyah beserta fungsionaris lainnya. Anggota DPR RI, Hj. Himmatul Aliyah, S.Sos., M.Si. Asisten Deputi Kemitraan Pemuda Kemenpora, Esa Sukmawijaya, Ketua Dewan Pengawas Syariah yang juga ketua HISSI, Prof. Dr. H. Muhammad Amin Suma dan tokoh lainnya.
Dalam sambutannya Aziz Fauzul Adzim mengatakan Himpunan Pemuda Al-Khairiyah siap bahu membahu membangun pemuda Indonesia yang siap menghadapi tantangan zaman.
"Kita harus siap menyambut Indonesia emas, HPA menjadi garda terdepan mengawal kemajuan NKRI seperti yang telah dilakukan oleh pendiri Al-Khairiyah Brigjen Kh Syam'un pendiri perjuangan yang tidak putus untuk mengawal kemerdekaan RI." Ucapnya.
Sementara itu anggota DPR RI, Hj. Himmatul Aliyah, S.Sos., M.Si. mengatakan kita harus siap menghadapi situasi global yang sangat luar biasa ini.
Seperti banyak yang terjadi dinegara maju ternyata rasisme, diskriminasi, kebencian itu ternyata masih terus dikobarkan oleh kelompok kelompok tertentu.
Sebagai pemuda Indonesia, kita cukup berbangga karena dulu tahun 1928 ada sumpah pemuda. Peristiwa yang sangat luar biasa itu mampu menyatukan seluruh anak bangsa yang terhimpun dalam satu kesatuan NKRI.
"Ini yang harus kita pertahankan, jangan sampai komitmen ini kita khianati.
Sumpah pemuda menyatukan, mempertahankan komitmen persatuan dan kebhinekaan" ujar Himah
Himah menambahkan agar HPA terus memaksimalkan potensi yang dimiliki, sehingga dapat disinergikan untuk saling mendukung, dan memberikan ide terbaiknya, untuk pembangunan NKRI. Jangan terjebak dengan Euforia sesaat.
Selanjutnya, Himah mengajak kepada HPA agar jangan takut berpolitik. Dirinya mengajak agar para anggota HPA ikut belajar berpolitik agar kejadian pasca Reformasi 1998 tidak terulang kembali.
"Siapkan diri kalian dari sekarang, karena Indonesia butuh kalian. Jangan sampai kejadian 1998 terulang kembali, karena evoria, akhirnya susah mencari kader. Akhirnya banyak calon yang tidak kompeten, masuk ke Senayan." Ajaknya.
Himah mengajak agar nilai nilai kebaikan dari Brigjen Kh Syam'un dapat disebarkan ke seluruh dunia.r Terlepas dari ada ataupun tidak ada yang menilai kebaikan tersebut.
"Kalau perlu HPA buka cabang di seluruh dunia. Mendorong HPA agar nilai nilai kebaikan Al-Khairiyah ke seluruh dunia." Tantangannya.
Terakhir, himah berpesan agar HPA dapat menjadi pelopor dalam membangun karakter yang baik yang sesuai dengan kebudayaan dan agama di Indonesia.
"Belajar dari orang lain, karakter sama dengan akhlak. Agama harus melekat dengan kebudayaan" Tutupnya
(Rohim)
#H.Mumu #H.Munji #PB Al Khairiyah #HPA Al Khairiyah
